Semakin hari, semakin banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi berat badan. Salah satunya melalui diet. Diet yang saat ini cukup ramai diperbincangkan adalah diet keto. Meski banyak yang mulai memberi perhatian terhadap cara diet ini, namun aktivitas diet keto masih meninggalkan pertanyaan besar; “Apakah diet keto aman untuk dilakukan?”
Simak terus artikel ini untuk mengetahui lebih jauh, yaaa!
Apa Itu Diet Keto?
Diet keto atau ketogenik adalah diet yang menerapkan pola makan rendah karbohidrat namun tinggi lemak. Beberapa studi yang mendukung metode ini mengatakan bahwa diet ketogenik dapat menurunkan berat badan dalam waktu singkat, namun tetap meningkatkan energi. Beberapa manfaat lain yang dapat diperoleh lewat diet keto di antaranya mencegah risiko diabetes, epilepsi, kanker, bahkan Alzheimer.
Akan tetapi, diet ini sangat membatasi asupan karbohidrat ke tubuh. Asupan karbohidrat yang diperbolehkan adalah kurang dari 10% atau setara dengan 50 gram per hari. Padahal, normalnya dalam sehari dibutuhkan asupan karbohidrat sebesar 50 hingga 60%. Untuk mencukupi kebutuhan energi pada diet keto, akan dibutuhkan asupan lemak dan protein yang lebih tinggi untuk kemudian diolah menjadi sumber energi pada tubuh.
Risiko Melakukan Diet Keto
Jika kamu sedang atau ingin menjalankan diet keto tanpa pengawasan dokter ataupun ahli gizi, berikut ini ada beberapa risiko yang dapat terjadi;
- Menurunnya Kadar Gula dalam Darah
Pada diet keto, karbohidrat tidak lagi menjadi sumber utama bagi energi tubuh. Peran tersebut diambil alih oleh glukosa. Namun bila asupan karbohidrat dikurangi secara mendadak dan drastis, maka bisa berdampak pada turunnya kadar gula dalam darah. Bila mengalaminya hal demikian, ini bisa menyebabkan kamu mengalami kehilangan konsentrasi, cepat lelah, detak jantung yang tidak normal, sulit tidur, bahkan mengalami gangguan kecemasan.
- Penyusutan Otot
Karbohidrat sangat berperan penting dalam pembentukan otot. Jika kamu menjalankan diet keto secara sembarangan, maka risikonya adalah kamu bisa mengalami penyusutan otot. Proses pemulihan otot yang rusak sebetulnya bisa dibantu dengan asupan protein tinggi. Namun, bila kamu menjalankan diet keto tanpa diawasi oleh ahli gizi, bisa berisiko salah mengambil keputusan tepat dan berdampak pada jaringan otot yang susut atau bahkan pecah karena kebutuhan kalori tak tercukupi.
- Masalah Pencernaan
Risiko yang paling umum terjadi ialah gangguan pencernaan. Kamu yang menjalankan diet keto akan sangat mungkin mengalami masalah pencernaan seperti perut kembung, sembelit, atau diare. Hal ini terjadi karena tubuh akan kekurangan serat dan vitamin yang biasa didapat dari sayur, buah, atau biji-bijian. Meski kamu akan merasakan berat badan turun dengan cepat, bukan berarti badanmu otomatis menjadi sehat. Pertimbangkan dengan matang sebelum kamu benar-benar menjalankan diet keto ini.
Makanan yang Harus Dihindari Saat Diet Keto
Berikut adalah daftar makanan dengan karbohidrat tinggi yang perlu dikurangi atau dihilangkan saat kamu menjalankan diet ketogenik:
- Makanan manis: Soda, jus buah, smoothies, es krim, permen, cake,
- Biji-bijian atau tepung: Produk berbasis gandum, nasi, pasta, sereal, dll.
- Buah: Semua buah, kecuali sebagian kecil buah seperti stroberi.
- Kacang-kacangan: Kacang polong, kacang merah, buncis, dll.
- Sayuran dan umbi akar: Kentang, ubi jalar, wortel, dll.
- Produk beralkohol
- Produk rendah lemak atau diet: Produk ini seringkali mengandung karbohidrat tinggi.
- Beberapa bumbu atau saus: Produk banyak mengandung gula dan lemak tidak sehat.
- Lemak tidak sehat: minyak nabati olahan, mayones, dll.
Makanan yang Dianjurkan Saat Diet Keto
Berikut adalah jenis makanan tinggi lemak yang dianjurkan masuk dalam menu diet keto, yaitu:
- Daging: Daging merah, steak, sosis, ham, kalkun, ayam.
- Ikan: ikan salmon, tuna, sarden.
- Telur
- 90% dark chocolate
- Mentega
- Keju yang tidak diolah (cheddar, goat, mozzarella).
- Kacang dan biji-bijian: Almond, kenari, biji chia, dll.
- Minyak sehat: Minyak zaitun, minyak alpukat, minyak kelapa.
- Buah: stroberi dan alpukat
- Sayur: Sayuran hijau, tomat, bawang, paprika, dll.
- Yogurt atau susu full fat
Jadi, Diet Keto Aman Gak, sih?
Sebenarnya, diet keto cukup aman untuk dijalankan, bahkan untuk beberapa orang seperti penderita obesitas atau epilepsi, diet ini adalah diet yang sangat disarankan. Namun, hal yang kerap menjadi kesalahan adalah banyak orang melakukan diet ini tanpa memiliki pengetahuan yang cukup.
Menjalankan diet keto perlu diawasi oleh dokter atau ahli gizi yang andal. Kamu tidak bisa sembarangan dan asal melakukan diet keto, apalagi tubuh sudah terbiasa dengan asupan karbohidrat yang pas. Selain itu pemilihan lemak yang dikonsumsi juga menjadi kesalahan yang sering terjadi saat menjalankan diet keto. Karena diet ini mengandalkan asupan lemak yang tinggi, biasanya orang justru sembarangan mengonsumsi lemak. Kekeliruan menjalankan diet keto adalah tidak mempertimbangkan lemak yang baik untuk tubuh. Karena tanpa ilmu yang cukup, orang bisa saja mengonsumsi lemak jahat yang terdapat dalam daging kemasan, junk food, dan gorengan.
Untuk menambah pilihan makanan dan minuman yang enak dan aman untuk kamu yang sedang melakukan diet keto, berikut produk-produk unggulannya:
- Koyaku
Kalian pernah dengar kue Satu? Koyaku atau kue Satu adalah makanan ringan tradisional yang terbuat dari Kacang Hijau Pilihan yang digiling halus sampai menjadi tepung, dicetak menjadi cookie, lalu dijemur dan dipanggang. Dengan kandungan kacang hijau yang kaya, makanan ini cocok untuk jadi Keto Snack.
2. East Bali Cashews is Now YAVA
Bingung mau makan kacang yang enak tapi lagi diet Keto? East Bali Cashews Nut & Snack jawabannya! East Bali Cashews Nut & Snack adalah kacang mente panggang dalam varian rasa yang lezat menjadikannya produk yang tidak dapat dilupakan. East Bali Cashews Nut & Snack memproduksi snack terbaik dari Gunung Agung, tempat banyaknya bahan natural dan alami yang terbaik.
3. Slim Fit
Snack atau cemilan rendah kalori berupa COOKIES yang enak. SLIM&FIT COOKIES terbuat dari mixed grains, yaitu campuran oat, gandum, dan quinoa yang cocok banget untuk kamu yang doyan ngemil tapi lagi diet Keto.
(Jika kamu tertarik untuk cobain salah satu dari 3 produk diatas, kalian bisa langsung kunjungi toko kami dengan klik logo diatas ^^)